Beternak cacing atau budidaya cacing, mungkin masih menjadi kegiatan aneh, dan belum familier di telingga kita. Bagaimana mungkin, cacing yang dikenal menjijikkan itu diternakkan, dan bahkan memiliki prospek cerah? Namun, tingginya permintaan untuk kebutuhan farmasi, kosmetik, maupun pakan ternak mampu membuat sirna keraguan-raguan akan potensi dan prospek cerah budidaya cacing Lumbricus Rubellus. Komoditas cacing juga diharapkan menjadi bisnis agri masa depan yang selaras dengan misi setiap negara dalam melestarikan lingkungan.
Penasaran? Berikut kisah si cacing dan prospek cerah peluang usahanya.
Cacing (khususnya jenis Lumbricus Rubellus) memang memiliki banyak manfaat untuk manusia. Diantara kebaikan-kebaikan ini, cacing bisa dijadikan obat penurun panas dan demam yang sangat efektif. Bahkan, penggunaan cacing dalam obat sudah diperkenalkan sejak nenek moyang dulu. Tidak hanya di Indonesia, cacing lumbricus rubellus atau biasa dikenal cacing tanah merah ini juga menjadi bahan utama dalam pembuatan obat dan bahan kosmetik di luar negeri, seperti Cina, Korea, Jepang, Kanada, dan Amerika.
pemasaran daerah jombang dimana mas??
BalasHapusMau tanya kalau mau ternak gimana ea proses
BalasHapusBlog ini sepertinya sudah lama tidak diperbarui
BalasHapus